Melakukan kejahatan atau perbuatan yang tidak baik sebelum menjalankan ibadah puasa memang sah. Tapi itu hanya menggugurkan kewajiban yang ditentukan agama Islam.
Menurut dosen tetap Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Jakarta, Asep Usman Ismail, seseorang yang melakukan perbuatan tercela seperti berjudi, minum minuman keras dan lainnya kemudian ia berpuasa, maka puasanya sah. Namun sikap seperti itu tidak bisa mengubah pola hidupnya menjadi lebih baik sesuai manfaat menjalankan puasa.
"Puasa seperti itu hanya menggugurkan kewajiban, tetapi belum membentuk karakter seorang Muslim," kata Asep.
Hal tersebut dia sampaikan saat menjawab pertanyaan anggota detikforum dalam acara live chatting di markas detikcom, Jl Buncit Raya, Jakarta Selatan. Acara itu sendiri bertajuk 'Makna Puasa Dalam Kehidupan'. Acara ini merupakan kerjasama dengan www.alifmagz.com.
Asep pun berpesan agar orang yang melakukan hal seperti itu disadarkan dan diberi pengertian agar tidak menjadi orang yang merugi.
"Sudah puasa tapi tidak terlihat hasilnya dalam hidup. Orang itu perlu kasih sayang dan perhatian supaya amalnya tidak rugi," terangnya.
Sumber: www.detik.com
Menurut dosen tetap Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Jakarta, Asep Usman Ismail, seseorang yang melakukan perbuatan tercela seperti berjudi, minum minuman keras dan lainnya kemudian ia berpuasa, maka puasanya sah. Namun sikap seperti itu tidak bisa mengubah pola hidupnya menjadi lebih baik sesuai manfaat menjalankan puasa.
"Puasa seperti itu hanya menggugurkan kewajiban, tetapi belum membentuk karakter seorang Muslim," kata Asep.
Hal tersebut dia sampaikan saat menjawab pertanyaan anggota detikforum dalam acara live chatting di markas detikcom, Jl Buncit Raya, Jakarta Selatan. Acara itu sendiri bertajuk 'Makna Puasa Dalam Kehidupan'. Acara ini merupakan kerjasama dengan www.alifmagz.com.
Asep pun berpesan agar orang yang melakukan hal seperti itu disadarkan dan diberi pengertian agar tidak menjadi orang yang merugi.
"Sudah puasa tapi tidak terlihat hasilnya dalam hidup. Orang itu perlu kasih sayang dan perhatian supaya amalnya tidak rugi," terangnya.
Sumber: www.detik.com
Ikuti @ilove_ramadhan